Tanggal 16 Mei 2024, di Ruang Exhibition Lantai 1 Gedung Utama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya (FPIK UB) menjadi saksi penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang penting antara Balai Pengelolaan Informasi Sumberdaya Kelautan Dan Perikanan (BPISDKP) Pusat Data, Statistik Dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Kelautan Dan Perikanan dengan FPIK UB. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari kedua belah pihak, termasuk Dekan, Wakil Dekan, Ketua Departemen, Sekretaris Departemen, Ketua Program Studi, Ketua dan Sekretaris BPPM, Staf Ahli Wakil Dekan Bidang Akademik, Ketua riset grup Mexma dari FPIK UB, serta Dr. Teja Arief Wibawa sebagai Ketua BPISDKP-KKP. Synthesa Praharani Ksatriya, S.IK, M.Sc. Sekjen KPP, Rizki Mutia, SH, M.Kn. dari Biro Hukum KKP juga turut hadir dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Dekan FPIK UB, Prof. Dr. Ir. Maftuch, M.Si, menyampaikan rasa terima kasih atas terwujudnya kerja sama yang erat antara BPISDKP-KKP dengan FPIK UB. Beliau menekankan pentingnya peran kampus dalam konteks pemerintahan serta pelaksanaan kegiatan di Kementerian Kelautan dan Perikanan. Dekan juga menyoroti peran kampus sebagai sumber pencerahan bagi para pemangku kepentingan dan mitra, serta kebutuhan akan kolaborasi antara kampus dan pemerintah untuk mencapai berbagai tujuan pembangunan di luar lingkungan kampus.

Penandatangan Perjanjian Kerja Sama oleh FPIK UB dengan BPISDKP-KKP
Penandatangan Perjanjian Kerja Sama oleh FPIK UB dengan BPISDKP-KKP

Perjanjian kerja sama ini bertujuan untuk berbagi data dan informasi guna mendukung pembangunan sumber daya manusia di sektor kelautan dan perikanan. Adapun manfaat dari kerja sama ini meliputi fasilitasi penyediaan data dan informasi Geospasial seperti data satelit radar, data tangkapan ikan, dan data pergerakan kapal, serta bantuan tenaga ahli di bidang informasi geospasial sumber daya kelautan dan perikanan untuk kegiatan seminar nasional dan internasional. Selain itu, kerja sama ini juga mencakup publikasi ilmiah bersama, penyediaan mitra bestari pada jurnal ilmiah, penggunaan dosen praktisi untuk mengajar mata kuliah terkait data dan informasi geospasial sumber daya kelautan dan perikanan, serta penerimaan mahasiswa untuk praktik kerja lapangan dan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Kerja sama ini menandai langkah penting dalam upaya bersama untuk mengoptimalkan potensi serta mengatasi berbagai tantangan yang ada dalam sektor kelautan dan perikanan. Dengan sinergi antara institusi akademis dan pemerintah, diharapkan tercipta dampak yang signifikan bagi kemajuan dan keberlanjutan sektor ini. [ALF]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *